Salah satu hal yang menjadi fokus utama dalam Penerapan Kurikulum SMK Muhammadiyah 3 Purwokerto adalah memperkuat keterampilan praktis siswa. Kurikulum yang diterapkan di sekolah ini dirancang secara khusus untuk menghasilkan lulusan yang siap terjun ke dunia kerja dengan keterampilan yang mumpuni.
Menurut Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 3 Purwokerto, Bapak Ahmad, “Kami menyadari pentingnya keterampilan praktis bagi siswa SMK. Oleh karena itu, kami terus berupaya untuk mengembangkan kurikulum yang dapat memperkuat kemampuan siswa dalam bidang praktis.”
Dalam penerapan kurikulum ini, siswa diajarkan berbagai keterampilan praktis seperti keterampilan menjahit, memasak, mengelas, dan lain sebagainya. Hal ini dilakukan agar siswa memiliki kemampuan yang tidak hanya teoritis, namun juga mampu diterapkan secara langsung dalam dunia kerja.
Menurut Pak Joko, seorang ahli pendidikan, “Keterampilan praktis sangat penting dalam dunia kerja saat ini. Banyak perusahaan lebih memilih karyawan yang memiliki keterampilan praktis yang mumpuni daripada hanya memiliki pengetahuan teoritis saja.”
Dengan penerapan kurikulum yang mengedepankan keterampilan praktis ini, diharapkan lulusan SMK Muhammadiyah 3 Purwokerto dapat bersaing di dunia kerja dan mampu menjadi tenaga kerja yang handal dan profesional. Kurikulum yang berbasis pada keterampilan praktis juga diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi siswa dalam menghadapi persaingan di dunia kerja yang semakin ketat.
Dengan demikian, Penerapan Kurikulum SMK Muhammadiyah 3 Purwokerto yang memperkuat keterampilan praktis siswa merupakan langkah yang tepat dalam mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi tantangan di masa depan. Semoga dengan adanya penerapan ini, lulusan SMK Muhammadiyah 3 Purwokerto dapat menjadi generasi yang unggul dan mampu bersaing di tingkat global.